Sastra santri: Sebuah Harapan

Assalamu’aikum wr.wb.

Hai sobat sastra.. ketemu lagi nih dengan admin sastra santri Luhur yang kece abis kece badai dan tentunya MasyaAllah. hehe. Lama kita tidak bersua di dunia maya, menimbulkan kerinduan pekat dalam dada yang tak bisa di jabarkan dengan terang oleh lisan berpintu dua. Btw kita kemarin udah merayakan tahun baru islam ya?.. tau apa artinya? Nah tepat sekali “Tahun baru, Harapan baru” Jadi, apa yang kalian harapkan di tahun yang akan datang? sambil berpikir, baca aja dulu nih karya puisi dari santriwan Pesantren Luhur.cekidot!!

SEBUAH HARAPAN 

Oleh: Ahmad Fakhrur Arif

Aku berbohong dan siap berbagi rasa sakit

Itulah aku

Suka, tak suka, ku tak peduli

Karena kaulah tujuanku

Kita hanya perlu rasa untuk berkorban

Bersama bangga pada suatu ikatan

Tanpa sengaja, kurangkai kalimat perpisahan

Meskipun kutahu, kau hanyalah harapan

Mengaharapkan tapi tak diharapkan

Mencintai tapi tak dicintai

Itulah aku, dan

Dirimu yang kukagumi

Berlinang hati

Tau dirimu tlah pergi

Harapan diri mencintaimu sepenuh hati

Sepenuh hati ku harus melepasmu pergi

Gimana gimana? ada yang tersentuh kah? meskipun singkat tapi hati cukup tersayat lah ya… hehehehe

oke Ikhwan-Akhawat, jangan beranjak dari website pesantren kami ya.. akan ada konten-konten lainnya yang dijamin okeh dan tidak membuat menyesal kalau sudah baca. terimakasih

Wassalamu’alaikum wr.wb.