(Malang, 23 Agustus 2020). Santri bukan hanya pinter ngaji kitab kuning dan terkungkung dalam kurungan bernama pesantren. Santri bisa saja berprestasi dimanapun dan kapanpun. Seperti halnya dengan santriwan santriwati terbaik Luhur. Tiga serangkai yang kompak membangun koordinasi dan ide yang bagus dan menarik sehingga dapat menyabet juara 2 Lomba Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an. Mereka adalah Mohammad Risal Habibullah, Ahmad shofi Nurur Rizal, dan Lia Wilda Izzati. Kita membuktikan bahwa santri juga bisa bergaya dalam sebuah ajang nasional.
Kemenangan yang diperoleh saat situasi negara belum sepenuhnya stabil membawa kebanggaan tersendiri. Lomba karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an dalam rangka Dormitory Competition 2020 ini diseleggarakan oleh pihak Asrama Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura. Dengan tema yang diangkat “Mewujudkan Generasi Emas Madani Melalui Pembangunan Indonesia di Era Revolusi 4.0 Berdasarkan Nilai-Nilai Al-Qur’an”, tim ini menorehkan judul “Light Belt-Ship: Modifikasi Kapal Penangkap Ikan Pelagis berbasis Sabuk bercahaya guna Meningkatkan Ekonomi Nelayan Berdasarkan Qs. Hud ayat 37”. Judul yang sangat membantu nelayan dalam menangkap Ikan Pelagis tanpa merusak ekosistem.
Salah satu anggota tim mengaku bahwa dewan juri menyatakan judul yang mereka bawakan sangat bagus. Terutama pada kesesuaian ayat. Alhasil setelah melewati babak penyisihan, mereka secara resmi mendapat pengumuman lolos kedalam babak final pada 15 Maret 2020. Babak final secara daring pada sabtu,22 Agustus 2020 membawa syukur dan kebahagiaan tiada tara. Mereka dapat menyingkirkan beberapa finalis lain untuk menorehkan prestasi berupa juara 2 Lomba karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an dalam lingkup nasional.
Segala prestasi, kenangan, dan pencapaian tentu tidak akan lengkap tanpa kesan dan pesan dari tokoh utama bukan?. Maka, Perwakilan tim mengucapkan “Semoga dengan adanya pencapaian ini dapat menginspirasi dan memotivasi semua santri untuk terus berkarya, mengamalkan ilmunya dan berdedikasi untuk negeri. Semua ini bukan merupakan kemenangan kami pribadi tapi juga merupakan kemenangan pesantren Luhur.Terimakasih atas doa dan dukungannya. Jazakumullah alahsanal jaza, Amiin”. (Far)