Malang, 21 Juli 2025 — Forum Halaqah Ilmiah Lembaga Tinggi Pesantren Luhur Malang kembali menyelenggarakan diskusi menarik dengan tema “Pengelolaan Keuangan Melalui Pasar Modal”. Acara yang berlangsung pagi ini menghadirkan pemateri ahli, Dr. Jose Rizal Joesoef, S.E., M.Si. , dosen Program Studi Magister Akuntansi Universitas Gajayana Malang. Kegiatan ini tidak hanya memberikan kehangatan di tengah cuaca Malang yang dingin, tetapi juga memperkaya wawasan para santriwan dan santriwati tentang dunia investasi.
Mengenal Pasar Modal dan Hubungannya dengan Saham
Pasar modal adalah tempat bertemunya investor dan perusahaan yang membutuhkan dana untuk pengembangan bisnis. Di pasar modal, masyarakat dapat membeli saham, yaitu bukti kepemilikan sebagian dari suatu perusahaan. Dengan memiliki saham, investor berhak atas keuntungan perusahaan, baik dalam bentuk dividen (pembagian laba) maupun capital gain (selisih harga jual dan beli saham).
Dr. Jose Rizal Joesoef menjelaskan bahwa pasar modal memberikan peluang bagi siapa saja untuk memiliki saham perusahaan ternama. “Investasi di pasar modal tidak hanya tentang mencari keuntungan, tetapi juga tentang perencanaan keuangan jangka panjang,” ujarnya.
Motivasi Berinvestasi di Pasar Modal
Dalam pemaparannya, Dr. Jose Rizal Joesoef menyebutkan beberapa alasan mengapa seseorang harus mempertimbangkan berinvestasi di pasar modal:
- Pendapatan Dividen: Investor dapat memperoleh penghasilan pasif dari pembagian laba perusahaan.
- Capital Gain: Keuntungan dari selisih harga beli dan jual saham dalam waktu singkat.
- Diversifikasi Aset: Investasi saham membantu mengelola risiko keuangan dengan tidak menaruh semua dana dalam satu instrumen.
Tips Memprediksi Kenaikan Saham
Pemateri juga memberikan kiat-kiat penting dalam menganalisis saham:
– Analisis Laporan Keuangan: Terdapat tiga jenis laporan yang perlu diperhatikan, yaitu laporan laba rugi, neraca, dan arus kas.
– Backup Dana: Selalu siapkan dana cadangan untuk memastikan investasi tidak mengganggu kebutuhan sehari-hari.
Dengan demikian forum halaqah ilmiah ini ditutup dengan antusiasme peserta yang ingin mendalami lebih lanjut tentang pasar modal. Dr. Jose Rizal Joesoef menekankan, “Investasi itu perlu ilmu dan kesabaran. Jangan tergesa-gesa, pelajari dulu, baru bertindak.” Oleh Karena itu, dengan terselenggaranya halaqah ilmiah ini, diharapkan para santriwan dan santriwati semakin terinspirasi untuk mengelola keuangan dengan bijak melalui pasar modal.
Penulis: Elsyabani
Editor: Medkominfo
